Sukses Gelar Jambore Nasional, Bupati Luwu Utara,” Indah Puteri Indriani” Ikut Menjajal Derasnya Sungai Rongkong.

Berita80 Dilihat

CLS NEWS.CO.ID — LUWU UTARA — Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani, Resmi menutup Jambore Nasional (Jamnas) Arus Deras Sungai Rongkong, di Desa Pararra Kecamatan Sabbang, Minggu malam(26/6) setelah di pembukaan Beliau ikut menjajal derasnya sungai Rongkong, di jambore Nasional Arus ,Luwu Utara .

Kegiatan yang berlangsung selama 3 hari ini berjalan sukses. Panitia menilai, Sungai Rongkong, sebagai lokasi kegiatan sangat potensial untuk kegiatan arum jeram skala nasional.

Melihat respon peserta dengan potensi yang ada, Bupati Luwu Utara, meminta Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Arum Jeram, tahun 2023 dilaksanakan di Sungai Rongkong.

“Alhamdulillah, meskipun persiapannya tak kurang dari sebulan, jambore nasional berjalan lancar dan sukses. Itu berkat kerja keras panitia dan seluruh pihak, juga tentunya support penuh dari pemerintah Kabupaten Luwu Utara,” kata Indah.

“Saya usulkan tahun depan kejuaraan nasional arung jeram digelar di Sungai Rongkong. Tahun ini kan di Jawa Timur, tahun depan kita mau di sini. Pemerintah Kabupaten Luwu Utara tentu akan mensupport penuh kegiatan itu, semoga saja diterima,” lanjutnya.

Permintaan Bupati Luwu Utara, bukan tanpa alasan, Sungai Rongkong dinilai potensial karena memiliki syarat pelaksanaan kegiatan skala nasional. Terbukti pada pelaksanaan Jambore Nasional Arus Deras Sungai Rongkong, mendapat pujian para peserta, baik dari pecinta alam mau pun dari Basarnas sendiri.

“Apa lagi teman teman penggiat arung jeram menilai sungai Rongkong ini sangat layak untuk menjadi lokasi penyelenggara kejurnas,” tambahnya.

Ketua panitia, Awal, mendukung rencana Bupati Luwu Utara. “Sebagai panitia kegiatan ini kami mendukung pelaksanaan kejurnas Arung Jeram di Sungai Rongkong,” katanya.

Terkait pelaksanaan Jambore Nasional yang baru seja selesai, Awal, menyampaikan terimakasih kepada Pemkab Luwu Utara, KONI Luwu Utara, dan Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) Luwu Utara, serta Badan SAR Nasional Indonesia ( BASARNAS).

“Terimakasih kepada masyarakat Desa Pararra selaku tuan rumah karena sudah bersedia memfasilitasi jambore berlangsung,” ungkap Awal

Awal menyebutkan, selama kegiatan jambore, masyarakat setempat mendapat penghasilan tambahan. “Manfaat kegiatan ini juga menambah penghasilan warga Desa Pararra, ada pedagang yang menjajakan makanan bisa mencapai 500 ribu hingga 1 juta perhari,” ungkap Awal ketua Panitia.
Liputan Tim Media
Editor — Dian Rahmana Putri.H.

Komentar