CLS NEWS COM.Luwu Utara — Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) merupakan lembaga pendidikan non formal. Di Luwu Utara, di seluruh kecamatan telah terbentuk BKMT yang juga dilanjutkan dengan PERMATA (Persatuan Majelis Taklim) di tiap desa.
Karena bersifat non formal, dalam keanggotaannya, BKMT tak mengenal usia maupun jenis kelamin. Untuk itu, Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani pada berbagai kesempatan saat pengajian rutin, mengajak serta bapak-bapak untuk bergabung dengan BKMT.
“BKMT ini adalah tempat belajar yang tidak mengenal jam sekolah, tapi sesuai kesepakatan. Tidak juga mengenal batasan usia, sebab ini menjadi salah satu tempat terbaik bagi anak-anak untuk pembentukan karakter, bagi yang dewasa tempat untuk saling mengingatkan tentang kebaikan, dan bagi yang usia lanjut, ini adalah tempat kita selalu mengingat mati. Kita bersyukur bahwa BKMT sampai di daerah pegunungan pun, tetap menggema. Yang perlu dipahami, BKMT bukan hanya bagi ibu-ibu, tapi juga bapak-bapak, jadi ayo semua bapak-bapak mari mengaji bersama ibunya, sebagai bekal untuk membangun keluarga harmonis,” kata Bupati Indah yang hadir mengenakan syal motif Roto khas Rongkong, pada Pengajian Rutin BKMT se – Kecamatan Rongkong, Sabtu (14/3) kemarin.
Selain itu, pada kesempatan tersebut, bupati yang karib disapa IDP ini mengapresiasi komitmen BKMT dalam mengurangi penggunaan bahan dari plastik.
“Saya mengapresiasi bahwa sampai di Rongkong pun, ibu-ibu BKMT sudah mulai menggunakan tumbler. Ini tentu mendukung komitmen kita bersama untuk mengurangi sampah plastik,” tutur IDP. (Rani.cls)
Editor- HamsaH.
Komentar