CLS NEWS.COM .Malangke Barat Masyarakat Desa limbong wara merindukan bantuan pembangunan jembatan yang sudah runtuh timbunannya sepotong di bawa banjir membuat masyarakat was was akan bahaya banjir.
Hari ini mungkin mereka dapat sedikit bernafas lega karena begitu banyak saudara/keluarga/kerabat dan Pemerintah yang membantu mereka.. Tapi..
Persoalan yang sesungguhnya adalah 1-4 bulan kedepan atau bahkan seterusnya..
Desa Limbong wara..
Salah satu dari sekian banyak desa yang terendam banjir di Kab. Luwu utara tapi ada banyak perbedaan dari Desa lain..
Sedikit saya bercerita dan memberikan contoh beberapa perbedaan itu
- Desa Limbong wara sudah terendam banjir sudah sekitar 5 bulan lamanya sedangkan Desa lain
- Desa Limbong wara salah satu dusunya sudah di tinggalkan total oleh masyarakatnya sekitar mulai tahun 2014 karena banjir
Dan salah satu perbedaan mencoloknya ialah Desa Limbong wara tenggelam bukan karena banjir bandang yang terjadi di masamba dan desa Rada tapi melainkan luapan sungai rongkong
Ketika banyak pakar politik yang ber asumsi bahwa Pemerintah Daerah tutup mata saya bisa katakan dengan tegas bahwa itu keliru..
Atau mungkin orang beranggapan Pemerintah Desa tidak bekerja itupun salah…
Lalu apa sebenarnya titik persoalannya???
Menurut faham saya yang hanya faham sedikit tentang pemerintahan.. Persoalan itu ada karena program pemerintah Desa dan Pemerintah Daerah tidak sejalan karena banyak aturan-aturan yang tidak jelas dan sangat merugikan rakyat.
Lalu siapa yang buat aturan itu..? …
Siapa yang setujui..? ….
Siapa sasarannya…? RAKYAT Penulis- Ilal.andi sigeri. Editor – HamsaH
Komentar