CLS NEWS COM.Luwu Utara — Sejak dilantik pada 12 Februari 2020 lalu, Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kabupaten Luwu Utara langsung bergerak dengan menggelar Rapat Kerja Daerah (Rakerda), Kamis (27/2/2020), di Aula La Galigo Kantor Bupati. Rakerda dibuka Bupati melalui Asisten Ekonomi Pebangunan Buramin Dannu, dan dihadiri seluruh Pengurus dan Anggota.
Yang menarik, dalam pembahasan program kerja, ada satu program kerja yang mendapat perhatian, yaitu Masjid Ramah Anak. Program ini ditawarkan Bidang Kominfo, Pengembangan Arsitektur dan Infrastruktur. Salah seorang Anggota Bidang, Nusraeni, mengatakan, sudah saatnya masjid dijadikan tempat yang memang ramah bagi anak-anak.
Kata dia, jangan lagi ada anak yang dilarang ke masjid. Saatnya anak diberi ruang untuk selalu dekat dengan rumah Allah. “Jadi nanti di pelataran masjid ini dibuatkan sekat-sekat khusus buat anak-anak mengaji dan bermain yang positif. Intinya, masjid harus ramah dan nyaman buat anak-anak kita,” jelas Nusraeni dalam pemaparannya.
Tak hanya masjid ramah anak, Bidang ini juga menawarkan program Penguatan Kehumasan di seluruh masjid yang ada. “Program penguatan kehumasan ini nantinya pada setiap masjid ada yang bertindak sebagai humas yang selalu mengabarkan kegiatan-kegiatan kemasjidan. Dan juga berfungsi sebagai admin dari aplikasi yang dimiliki DMI,” kata dia.
Sebelumnya, Asisten Buramin Dannu dalam sambutannya memberikan apresiasi kepada DMI Luwu Utara yang langsung menggelar Rakerda pasca dilantik medio Februari kemarin. “Saya kira wajib kita memberikan apresiasi kepada seluruh pengurus DMI karena baru 15 hari dilantik langsung bisa menggelar Rakerda. Saya kira ini luar biasa,” katanya.
Buramin berharap, kehadiran DMI di Luwu Utara mampu mem-back-up Pemerintah Daerah di dalam mewujudkan visi-misinya, utamanya visi religius. “Saya harap kehadiran DMI ini mampu memberikan kekuatan yang luar biasa di dalam mendorong terwujudnya Luwu Utara sebagai kabupaten yang religius sesuai visi dan misi pemerintah,” harapnya.
Sementara itu, Ketua DMI Lutra Arief R. Palallo, menyebutkan ada 10 program pokok DMI Pusat yang harus segera direalisasikan dalam waktu dekat, beberapa di antaranya adalah Aplikasi Masjid, Masjid Sehat, Wisata Religi, Managemen Masjid, dan Sertifikasi Tanah Wakaf. Dan tidak kalah pantingnya adalah mempercepat keberadaan Kantor DMI Luwu Utara. (LHMS.)
Komentar