Luwu Utara CLS NEWS COM.— Dengan meneteskan air mata, pembawa hikmah Isra’ Mi’raj itu berujar, beruntung Luwu Utara memiliki seorang ibu yang sering memerhatikan anak-anaknya yang ada di pondok pesantren. Ibu itu, kata dia, sering menengok mereka meski di tengah aktivitas yang begitu sangat padat sebagai seorang pejabat publik. Orang yang dimaksud sang ustadz yang diketahui bernama KH. Arsyadh Abdullah adalah Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani.
“Saya sangat terharu karena ada sesuatu yang dimiliki Luwu Utara yang tidak dimiliki daerah lain, yaitu seorang ibu yang sering memerhatikan anak-anaknya yang berada di pesantren, seorang ibu yang sering memerhatikan pesantren ini, yaitu ibu Bupati Luwu Utara,” kata Arsyadh Abdullah dengan air yang tampak tergenang di kedua kelopak matanya, sembari sesekali menyeka air mata itu agar tak tumpah.
Seperti diketahui, Bupati Indah Putri Indriani, Kamis (5/3/2020), menghadiri acara Isra’ Mi’raj yang digelar Pondok Pesantren As’ Adiyah Belawa Baru Kecamatan Malangke. Pada kesempatan itu juga, Bupati perempuan pertama di Sulsel ini meresmikan Ruang Kelas Belajar Ponpes As’ Adiyah Belawa Baru. Kehadiran orang nomor satu di Bumi La Maranginang ini mendapat apresiasi dari berbagai pihak di Ponpes As’ Adiyah Belawa Baru.
Selain ustadz Arsyadh, pengakuan akan keseriusan Bupati dalam mengembangkan pesantren di Luwu Utara juga datang dari Guru Besar Ponpes As’adiyah Belawa baru Muhammad Ali. Ia mengatakan, sejak berdirinya pondok pesantren ini, terjadi perkembangan yang begitu pesat, baik dari segi bangunan maupun santrinya. Semua itu, kata dia, tidak terlepas dari bantuan Pemerintah Kabupaten Luwu Utara di bawah kepemimpinan IDP.
“Perlu saya sampaikan bahwa orangK tua kita ini adalah ibu Bupati dan kita bersyukur orang tua kita ini selalu datang menengok kita di sini. Ini patut kita syukuri,” kata Ali. Hal senada juga disampaikan Ketua Panitia Isra’ Mi’raj, Manggazali. Menurut dia, bangunan ruang kelas baru yang diresmikan Bupati bersumber dari APBD Lutra. “Semoga dengan peringatan ini, semakin mempertebal kepatuhan kita kepada Nabi Muhammad Saw. Semoga ini bukan yang terakhir dan selanjutnya akan ada lagi peresmian-peresmian berikutnya,” harapnya. (LHMS)
Komentar